Putrakepri.com, Tanjungpinang – Bertempat di lapangan Pamedan Ahmad Yani, Polresta Kota Tanjungpinang menggelar Apel Gelar Pasukan “Operasi Mantap Brata Seligi 2023-2024” dalam rangka kesiapan seluruh unsur pengamanan, seperti Polri/TNI dan Pemerintah Daerah dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024.
Operasi Mantab Brata yang diadakan Polresta Tanjungpinang ini diikuti seluruh jajaran Forkopimda Kota Tanjungpinang, Selasa (17/10).
Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Heribertus Ompusunggu mengatakan untuk keterlibatan pasukan dalam Operasi Mantab Brata, 339 orang personil Polri, 160 personil TNI dan BKO Brimob Polda Kepri 60 orang.
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa Polresta Tanjungpinang melakukan Operasi Mantab Brata berlangsung selama 222 hari dari 19 Oktober 2023 hingga 10 Oktober 2024.
“Strateginya pertama kita sudah melaksanakan pelatihan kepada pasukan mulai dari penanganan pengawalan kotak suara, pengamanan TPS, pengamanan saat masa kampanye hingga aksi demonstrasi pada pilkada nanti,” ungkap Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Heribertus Ompusunggu.
Terkait keamanan gudang logistik di KPU, Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Heribertus Ompusunggu menjelaskan bahwa gudang itu terjamin keamanannya cukup ketat.
“Kemarin sudah disampaikan oleh KPU bahwa gudang logistik KPU terjamin cukup ketat nanti digembok dan kami sudah membuat surat perintah pelaksanaan penjagaan setiap per 8 jam,” ungkapnya.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Hasan,S.Sos., dalam arahannya menyampaikan kepada seluruh Satuan Tugas Pengamanan untuk senantiasa memohon do’a dan menjaga kesehatan dalam menjalankan tugas guna memperoleh kekuatan dan kemudahan.
“Kepada jajaran Polri dan TNI, berikanlah pengabdian terbaik kepada warga masyarakat dalam aspek pelayanan, dukungan, dan pengayoman secara optimal”, ungkap Hasan.
Hasan juga turut memastikan terkait kesiapan Tenaga Kesehatan dalam menunjang kesiapan pelaksanaan pemilu 2024.
“Saya sudah meminta agar petugas kesehatan, damkar, BPBD, Satpol PP untuk siaga dan prima pada saat tahapan Pemilu nanti, tentu kita antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan”, tambahnya.
Dalam peninjauan kesiapan pasukan, Hasan turut menyampaikan bahwa pentingnya kolaborasi bersama dalam mensukseskan Pemilu 2024. “TNI-Polri bersama Pemerintah Kota Tanjungpinang akan membantu semaksimal mungkin agar KPU dapat menyelenggarakan Pemilu dengan aman,lancar dan kondusif serta dalam pengawasan Bawaslu sebagai pengawas penyelenggara Pemilu”, ungkap Pj Wako Tanjungpinang tersebut
Pada kesempatan yang sama, Ketua KPU Tanjungpinang Muhammad Faizal mengatakan untuk tahap saat ini pihak KPU sedang melakukan verifikasi administrasi atas pencermatan DCT (Daftar Calon Tetap) yang akan ditetapkan pada tanggal 3 November 2023 mendatang.
“Sementara pengumuman DCT tanggal 4 November 2023. Untuk tahapan saat ini juga kita sudah menerima logistik tahap pertama berupa 2.548 bilik suara yang sudah tersimpan di gudang logistik kami,” jelasnya.
Faizal juga menambahkan sekitar tanggal 18 atau 19 Oktober 2023 KPU Tanjungpinang menerima kembali tinta pemilu melalui pelabuhan Sri Bayintan Kijang Kabupaten Bintan.
“Ini yang akan kami koordinasikan kepada pihak Kepolisian untuk melakukan pendampingan pengamanan mulai dari turun dari kapal sampai penyimpanan di gudang logistik kami. Kami juga memasang beberapa titik CCTV untuk memantau keamanan daripada penyimpanan di gudang logistik,” tutup Faizal.
Diakhir acara turut dibacakan deklarasi pemilu damai dengan partai politik. (Pk/Dinas Kominfo)