Niko langsung mengantarkan berkas pendaftaran di Sekretariat DPC Demokrat Kabupaten Bintan di Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Kamis 25 April 2024.
“Saya mengapresiasi Partai Demokrat yang pertama kali membuka peluang kepada masyarakat menggunakan hak konstitusi. Saya yang menggunakannya sebagai bakal calon Bupati Bintan,” kata Niko.
Pendaftarannya pada penjaringan calon kepala daerah Bupati dan Wakil Bupati Bintan ini sekaligus menjawab pertanyaan masyarakat dalam sebulan terakhir, sekaligus menunjukkan keseriusannya menuju Pilbup Bintan 2024.
“Saya sangat serius maju untuk perubahan Bintan. Makanya kami memiliki slogan “Dekat Tanpa Sekat,” ujarnya.
Ia menilai Partai Demokrat adalah partai pemenang Pilkada lalu. Ditambah lagi banyak dengan isi kaum milenial dan teman-temannya yang lama berkecimpung di dunia politik.
“Saya merasa senang dan bangga bisa menggunakan hak konstitusi di Partai Demokrat. Partai ini sangat besar dan diisi anak-anak muda,” ujarnya.
Ia menuturkan alasan maju Pilkada Bintan, karena ingin berbuat lebih bagi tanah kelahirannya. Selain itu, menurutnya, banyak perlu perubahan yang harus dilaksanakan segera, mulai aspek sosial, pendidikan, kesehatan, serta mengembangkan sumber daya manusia untuk kesejahteraan masyarakat.
“Setelah kami turun dan mendengar kritik dan saran dari masyarakat di-96 titik di delapan kecamatan di Kabupaten Bintan, ternyata masih banyak perubahan yang harus segera dilakukan,” katanya.
Dengan kondisi itu, Niko yang dikenal sebagai pendidik, aktivis sosial, hingga jurnalis senior itu pun merasa bertanggung jawab atas kemajuan dan perkembangan Kabupaten Bintan.
“Saya merasa saya bagian dari Bintan, kampung halaman saya. Sehingga saya merasa bertanggung jawab terhadap masyarakat Bintan,” ucapnya. (Pk/*)