PutraKepri.com, KARIMUN – Gubernur H Nurdin Basirun optimis peran dari PT. Karimun Sembawang Shipyard (KSS) sangat besar dalam mewujudkan Kepri sebagai daerah yang unggul di bidang kemaritiman. Eksistensi kemaritiman harus terus dijaga dan ditingkatkan, terkhusus kepada seluruh pekerja PT. KSS.
“Eksistensi dari PT. KSS menghasilkan produk yang berkualitas adalah bentuk andil dalam upaya menegaskan kemaritiman Kepri,” ujar Nurdin saat acara peresmian Proyek Transocean Internasional di PT. Karimun Sembawang Shipyard (KSS) Teluk Paku, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Rabu (29/8).
Nurdin berterimakasih atas sumbangsih dan kerja keras semua pihak dalam menyukseskan proyek ini. Menurut Nurdin, anak daerah harus mampu tampil dan menunjukan kemampuan agar bisa bersaing dan membangun daerah ini.
Sejumlah Kepala OPD Nurdin ajak pada agendanya di Karimun hari ini. Salah satunya Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Dali. Nurdin menghimbau kepada Dali agar Disdik segera membuat MoU dengan PT. KSS terkait penyaluran tenaga kerja.
“Apalagi siswa SMK di Kepri saya yakin mampu berdaya saing, buka jalan untuk mereka,” pesan Nurdin.
Nurdin sedikit bernostalgia tentang kawasan Sembawang yang mana ketika dirinya menjadi Bupati Karimun lokasi tersebut tidaklah kuat. Namun berbagai peluang diambil salah satunya menjadikan kawasan berikat dan FTZ ternyata mampu meningkatkan potensi dari daerah tersebut.
“Maka apapun gerakan dan peluang yang dapat kita ambil selagi positif maka jangan sampai dilewatkan,” kata Nurdin.
Terkait keselamatan kerja, Nurdin juga menghimbau kepada semua karyawan untuk tetap fokus dalam bekerja. Jangan menyepelekan hal kecil sekalipun.
“Karena semua sudah ada aturannya maka jangan sampai diabaikan, bekerjalah maksimal dengan tetap utamakan keselamatan kalian,” tutup Nurdin.
Sementara itu, Deputi GM PT. Karimun Sembawang Shipyard (KSS) Kiw Chee Siam mengatakan bahwa bertahan bertahan dalam menjalankan pekerjaan ini merupakan bentuk komitmen untuk menghasilkan peningkatan mutu produk menjadi semakin baik.
“Peningkatan keselamatan pekerja juga menjadi yang utama serta kepedulian akan lingkungan sekitar,” kata Kiw.
Selain itu tujuan yang paling utama dalam menjalankan pekerjaan ini adalah untuk mempertahankan konsistensi agar para generasi penerus dapat ikut andil dalam mensukseskan perusahaan ini.
Kiw menambahkan lagi selain meresmikan proyek terbaru, disejalankan pula pembangunan taman berisikan pohon-pohon, tujuannya adalah komit untuk tetap menjaga lingkungan.
“Menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat juga merupakan kewajiban kami,” tambah Kiw lagi.
Saat ini PT. Karimun Sembawang Shipyard kini sedang mengerjakan proyek Transocean-Drillship, dikerjakan bersama Sembcorp Marine Shipyard dari Singapura. Proyek ini dinamai Jurong Espadon III Transocean. Ditargetkan pengerjaan proyek sendiri dapat selesai pada pertengahan 2019.
Pada kesempatan tersebut juga Gubernur Nurdin meresmikan Green Park Anchor yang merupakan taman mini kawasan hijau yang berada didepan lokasi masuk perusahan.
Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim, Sejumlah Kepala OPD Provinsi Kepri, Perwakilan PT. Transocean Jhon McCann dan Operation Manager PT. KSS Trisno Susilo beserta ratusan karyawan PT. KSS.
Setelah dari Kawasan PT. Karimun Sembawang Shipyard, Nurdin beserta rombongan menyempatkan diri singgah ke SD 005 Meral Barat yang lokasinya hanya berjarak beberapa meter dari kawasan perusahaan.
Di sana Nurdin langsung disambut puluhan siswa siswi yang telah menunggu kedatangannya. Nyanyian dan tepukan tangan para siswa langsung menyambut Nurdin. Sontak Nurdin langsung memanggil beberapa siswa dan siswi untuk maju kedepan, seperti biasa Nurdin melontarkan kuis berhadiah disambut dengan senang oleh para siswa-siswi.
“Belajar yang rajin yee, raih cita-cita setinggi mungkin jadilah kebanggaan orang tua, guru, bangsa dan negara,” pesan Nurdin.(PK/HMS)