Putrakepri.com, Bintan – Dalam rangka komitmen dan konsekuensi Pemasyarakatan yang semakin pasti dan berakhlak menuju Zero Halinar, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kepulauan Riau (Kepri) Saffar Mohammad Godam didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan (KadivPas) Kepri Dwi Nastiti H, Kalapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang Eddi Mulyono dan jajaran melakukan Inspeksi mendadak (sidak) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, Senin (08/05/23).
Menurut Saffar M.Godam, Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menindaklanjuti Surat Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : PAS-PK.08.05-714 tanggal 2 Mei 2023 Hal Pelaksanaan Langkah Progressive Sebagai Tindak Lanjut atas maraknya pengaduan terhadap Lapas/Rutan terkait Peredaran Narkoba, Penipuan Online, Pungli, dan lain-lain di lingkungan UPT Pemasyarakatan.
” Kegiatan ini kita lakukan langsung tanpa ada instruksi, Pertama kita melakukan tatap muka biasa setelah Idul Fitri 1444 Hijriah dan rangakaian Hari Bakti Pemasyarakatan ke-59, ” jelasnya saat wawancara.
lebih lanjut, Tadi kita sudah melakukan peninjauan langsung ke dapur dan kita cek semuanya, dan makanan sudah sesuai standar, ” Saffar.
Tidak hanya itu, inspeksi mendadak tersebut dilakukan secara langsung pada ruang Rehabilitasi, Bengkel, dan tes urine kepada petugas jajaran Lapas.
” Tadi kita sudah melaksanakannya peninjauan langsung pada dapur dan makanan untuk tahanan dan hasilnya sangat bagus, enak, dan sesuai standar, saya sangat terharu sekali bagaimana Lembaga Pemasyarakatan membina mental mereka menjadi lebih bersemangat lebih baik lagi ke depan dan itulah tugas Pemasyarakatan, ungkap Saffar M.Godam usai meninjau pada ruang Rehabilitasi.
Sementara itu dalam pelaksanaan test urine bagi seluruh petugas pemasyarakatan juga tidak ditemukan hadil positif Narkoba (Negatif).
Masih dalam kesempatan ini, Saffar Mohammad Godam menegaskan bagi seluruh jajaran pemasyarakatan harus tetap komitmen dan konsekuensi mewujudkan pemasyarakatan yang semakin pasti dan berakhlak bebas Halinar.
“Saya menegaskan komitmen yang harus dilaksanakan dengan konsekuensi dan konsistensi bagi seluruh jajaran Pemasyarakatan berkomitmen bersama untuk menuju Zero Halinar, HP, Pungli dan Narkoba .
Kita memang belum sempurna tetapi kita terus berusaha untuk menjadi lebih baik, bertransformasi menuju semakin Pasti dan Berakhlak, untuk menuju Indonesia Maju, ” tegasnya.
Lebih lanjut, Apabila ada oknum yang tidak mampu mengikuti draf langkah barisan, silahkan keluar. Jadi kita tidak mentolerir kepada oknum yang menghambat untuk kita maju ke yang lebih baik, ” tegasnya lagi.
Diakhir Saffar Mohammad Godam juga menghimbau kepada seluruh warga binaan setelah bebas dan menjadi mantan warga binaan kembali ke masyarakat yang baik.
“Bagi mantan warga binaan, setelah keluar dari sini agar bisa bermasyarakat dan dapat diterima oleh keluarga, dan untuk itu kami juga sedang berusaha membantu mereka paska keluar dari sini, beberapa hari yang lalu saya sudah menandatangani beberapa kerja sama dengan perusahaan yang mau menerima mantan WBP bekerja di perusahaan tersebut, dengan harapan dengan kondisi yang demikian mereka tidak kembali mengulangi kesalahan, ” pungkasnya. (PK/HMS)