PutraKepri.com, BINTAN –Gubernur H Nurdin Basirun mengatakan bahwa Tahun Baru Islam merupakan sejarah yang sangat berharga bagi umat muslim. Kehadirannya harus dimaknai sebagai contoh dalam meningkatkan kualitas pribadi disemua sisi, baik dalam hal beribadah maupun dalam menjalankan kehidupan.
“Inilah hasil perjuangan fisabillah dari Rasulullah SAW yang patut diteladani dalam kehidupan kita,” ujar Nurdin saat acara Tabliq Akbar Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriyah di Masjid Besar Baitul Makmur, Tanjung Uban, Kabupaten Bintan, Selasa (11/9) malam.
Gubernur hadir bersama Istri Hj Noor Lizah Nurdin Basirun. Hadir juga Wakil Gubernur H Isdianto, Sekretaris Daerah H TS Arif Fadillah, Staf Ahli Gubernur Syamsuardi beserta sejumlah Kepala OPD dilingkungan Provinsi Kepri.
Sebagai ajang peningkatan tadi, Nurdin melanjutkan bukan hanya untuk diri pribadi namun juga sebagai ajang meningkatkan prestasi bagi bangsa.
“Terutama bagi pembangunan di Provinsi Kepri yang mana tugas kita semua untuk mendongkrak keberhasilan nya,” lanjut Nurdin.
Nurdin menambahkan lagi, bahwa Pemerintah Daerah juga fokus dalam membina dan meningkatkan kekuatan keagamaan di Kepri. Seperti menyiapkan para generasi muda yang qurani dan mampu tampil terbaik dalam setiap ajang keagamaan salah satunya pada perhelatan MTQ.
“Kita harus optimis mampu menjadikan Kepri sebagai kawasan dengan peradaban Islam yang kokoh,” tambah Nurdin lagi.
Terakhir menyambut tahun baru islam, Nurdin mengucapkan syukur dan senantiasa berdoa agar keberkahan di Kepri dapat terus ditebar oleh Allah SWT.
“Mari bersama-sama kita doakan agar Allah selalu menjaga bumi kita ini,” tutup Nurdin.
Sementara itu, Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam menyampaikan rasa terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kepri yang telah mengadakan tabligh akbar pada peringatan puncak tahun baru islam 1440 H / 2018 M pada malam hari ini di Bintan.
“Mudah-mudahan dengan tahun baru islam ini, Bintan dan Kepri umumnya dapat senantiasa berhasil dan sukses pembangunannnya,” kata Dalmasri.
Tabligh akbar sendiri mengundang Ustadz Ahmad Al Habsi yang merupakan penceramah kondang asal Ibu Kota. Dalam tausiyahnya ustaz membahas banyak tentang sejarah hijrah dari Rasulullah yang menjadi cikal bakal peradaban islam di muka bumi.
“Kalau bukan kita, lalu siapa lagi yang mensyiarkan tahun baru islam kita ini,” kata Ustaz Al Habsi.
Ustaz Al Habsi dalam kesempatan ini juga mengingatkan baik untuk pribadi juga seluruh jamaah untuk senantiasa mengingat pesan Nabi Muhammad SAW yakni barang siapa yang ingin ditambah kebaikan dari Allah dan dihapuskan keburukan nya maka cukup baca 100 kali kalimat tasbih.
Apalagi manusia merupakan makhluk paling sempurna yang diciptakan Allah SWT, jika tumbuhan dan pohon yang bergerak itu saja itu pertanda bertasbih memuji Allah, tentu apakah tidak malu manusia malas bertasbih untuk Allah di muka bumi ini.
“Lebih baik tergila gila karna kita ingat sama Allah dari pada tergila-gila akan hal yang tidak penting didunia,” kata Ustadz Al Habsi.
Pada kesempatan tersebut juga diberikan sejumlah santunan terhadap 112 orang anak yatim yang secara simbolis diserahkan oleh Gubernur didampingi Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah dan Wakil Bupati Bintan.(PK/HMS)