Beranda Galeri Foto Disdik Kepri Menggelar Seleksi Calon Pengawas Sekolah

Disdik Kepri Menggelar Seleksi Calon Pengawas Sekolah

0

Tanjungpinang Putrakepri, Sebanyak 50 orang guru dan Kepala Sekolah dari SMK, SMA, dan SLBN Se-Provinsi Kepulauan Riau mengikuti kegiatan Seleksi substansi Calon Pengawas Sekolah yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau Rabu 27 November  sampai 30 November 2019 di Hotel Golden View Batam.

Menurut kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau DR. Muhammad Dali majunya kualitas pendidikan bukan hanya peran guru dan kepala sekolah namun pengawas sekolah  juga menjadi penentu arah dan tercapainya target pendidikan.

”Pengawas sekolah adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggungjawab, dan wewenang secara penuh oleh pejabat yang berwenang, untuk melakukan pengawasan pendidikan di sekolah dengan melaksanakan penilaian dan pembinaan dari segi teknis pendidikan dan administrasi pada satuan pendidikan.

Baca Juga :   Gubernur Ansar Menghadiri Pelantikan BPC KKSS Kecamatan Kundur

Seleksi ini untuk mendapatkan calon pengawas sekolah yang memiliki kualifikasi dan kompetensi, seperti dipersyaratkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah.

Menurut aturan, pengawas sekolah harus memiliki kualifikasi dan kompetensi dalam  pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan. Berdasarkan tugas tersebut, pengawas sekolah memiliki peran yang signifikan untuk peningkatan mutu pendidikan.

Untuk mendapatkan pengawas sekolah yang dipersyaratkan itulah Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau, menggelar seleksi substansi terhadap 50 bakal calon (balon) pengawas SMK, SMA dan SLBN.

Baca Juga :   Arif Ingin Perda RZWP3K Segera Selesai

Setelah melakukan tes administrasi seluruh balon pengawas mengikuti seleksi substansi balon pengawas dalam upaya mencari calon pengawas unggul,”terang Muhammad Dali.

Masih ditempat yang sama ketua pelaksana kegiatan Said Idris Juga menambahkan tujuan seleksi ini untuk mencari calon pengawas yang memiliki potensi pengawasan sesuai dengan kualifikasi dan kebutuhan daerah, Dimana, dalam rentang waktu kedepan  jumlah pengawas sekolah ada yang  memasuki usia pensiun/mutasi pada jabatan lain..

seleksi dan penilaian terhadap para balon pengawas sekolah yang mengikuti berbagai tahapan kegiatan. Yakni, penilaian proposal konsep rencana pengawasan, presentasi dan wawancara serta evaluasi. Tiga tahapan itulah yang nantinya akan dinilai oleh asesor yang telah kita datangkan

Baca Juga :   Launching SIMANJA, Nurdin Harapkan Terus Lakukan Terobosan dan Inovasi

menurutnya, di tahap presentasi, penilai akan melihat penguasaan materi kepengawasan dan pemanfaatan media. Sedangkan wawancara untuk lebih memastikan penguasaan substansi dan program kepengawasan serta kepribadian dan motivasi calon pengawas.

“Dari tiga tahapan seleksi itu akan dinilai dengan bobot yang berbeda,masih ada tahapan lainnya yang menjadi penilaian dari tim penguji, , dengan seleksi ketat pengawas sekolah, walau dimungkinkan tak bisa menutupi kebutuhan di lapangan. Kualitas pengawas sekolah yang dihasilkan dipastikan unggul serta sesuai dengan berbagai kualifikasi dan kompetensi yang dipersyaratkan,” Terang Said Idris.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau DR. Muhammad Dali foto bersama Kepala Bidang, ketua pelaksana peserta dan Tim penguji
DR. Muhammad Dali mengalungkan tanda peserta secara simbolis simbolis
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau DR. Muhammad Dali Memberikan Pengarahan sekaligus membuka secara resmi Diklat calon pengawas sekolah
Ketua pelaksana kegiatan Sain Idris menyampaikan laporan pelaksanaan Diklat
Peserta Diklat calon pengawas sekolah tingkat SMA, SMK, dan SLBN
Tim Penguji memberikan materi kepada para peserta diklat

 

Artikulli paraprakPeluncuran Album Digital Budak Penyengat
Artikulli tjetërKodim 0318 Natuna Gelar Binter Terpadu 2019

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.