Tanjungpinang, Putrakepri.com. – Melihat maraknya Radikalisme dan Terorisme yang terjadi akhir-akhir ini, Pengurus Daerah XXXI Keluarga Besar FKPPI Provinsi Kepulauan Riau Irwan Pangabean, menyampaikan rasa keprihatinannya dan melaknat terhadap otak, pelaku peristiwa aksi Bom bunuh diri oleh sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab di Kota Surabaya dimana telah terjadi adanya Peledakan (BOM) di tiga tempat ibadah umat Nasrani.
“ Ketua KB FKPPI Kepri, Irwan Panggabean merasakan kejadian tersebut sangatlah menyayat hati, dimana orang-orang tidak berdosa dan bersalah, ingin menghadap tuhanya untuk beribadah pada hari itu harus terkena bom bunuh diri yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
“Fenomena ini tentunya membuat kita lebih sadar pentingnya pendidikan wawasan kebangsaan dan apa itu Radikalisme, ditambahkan Irwan,dirinya juga tidak meyangka selain menyerang tiga tempat ibadah yang ada di kota itu, para pelaku teror ini juga menyerang dua markas besar kepolisian di dua daerah berbeda.
“Mereka ini terbilang nekat, selain tiga gereja, mereka dengan beraninya menyerang Mapoltabes Surabaya dan juga Mapolda Riau yang baru saja terjadi Rabu 16 mei 08 ” ucapnya.
Menurut Irwan agar aksi maupun gerakan Terorisme tidak melebar luas ke Daerah Provinsi Kepri, Kami jajaran Pengurus Daerah FKPPI Kepri akan mengambil langkah Kongkrit, bersinergi, dengan RT/RW pemuka Masyarakat dan Masyarakat serta bekerja sama dengan FKPT Provinsi Kepri, mendeteksi dan mencari informasi di tengah masyarakat terhadap adanya warga asing dan WNI yang tentunya bisa mencurigakan ataupun mendeteksi dini pergerakan yang berbau Radikalisme.
Bukan itu aja dengan bertambahnya korban terduga Teroris di Polda Riau menunjukan sdh semakin berani mereka. Utk itu khsus wilayah Teritorial Kepulauan Riau KB FKPPI Kepri melalui anggota Satgas turun langsung melakukan pengawasan lebih intens ke tempat” objek vital.
Harapan dengan aksi nyata turunnya Keluarga besar FKPPI PD XXXI dan FKPT Kepri setidaknya kita bisa membantu menciptakan suasana yang Kondusif disekitar kita, dan memberikan informasi kepada pihak kepolisian apabila mendapatkan kejanggalan yang patut dicurigai, Tutupnya.(LK/MD)