Putrakepri. com, Tanjungpinang – Menyikapi hal sebelumnya terkait keluhan warga Perumahan Kenangan Semoga Jaya 3 yang berlokasi di Killometer 13 Kota Tanjungpinang, Mengenai kendala air bersih yang tidak layak untuk di konsumsi serta kondisi bangunan rumah yang retak- retak.
Sunandar selaku pemilik lahan dan Direktur PT.UTB Perumahan Kenangan Semoga Jaya 3, saat dijumpai Media terkesan cuek dan tidak mau ambil perduli terkait keluhan warga perumahan Kenangan Semoga Jaya 3 tersebut. Senin (22/03/21).
Saat di wawancarai Oleh Media, dengan Nada yang terkesan agak sombong Sunandar mengatakan bahwasanya Masyarakat seharusnya Tidak lagi mengadukan keluhannya kepada dia selaku pemilik lahan. Dia juga mengatakan maslah tersebut sudah ada penanggug jawabnya di lapangan.
“Saya selaku pemilik lahan, jadi itu bukan wewenang saya lagi. silahkan tanya kepada pihak penanggung jawab dilapangan,” Tegas Sunandar.
Sementara di tempat Terpisah, Sandi selaku Pihak penanggung jawab di lapangan, saat dihubungi melalui telepon selulernya dia terkesan berbelit dan justru ada unsur melecehkan wartawan dengan mengatakan bahwa kami wartawan Ilegal. Hal tersebut tersimpan dalam Rekaman pembicaraan awak media saat di telpon.
Sementara Suwardiman Wakil Ketua Koordinator Lapangan Perumahan Kenangan Semoga Jaya 3 mengatakan,
” Ada sebanyak 23 Keluarga atau pemilik rumah yang mengeluhkan kondisi air yang tidak layak pakai tersebut meskipun demikian tidak sedikit dari mereka yang terpaksa masih menggunakan air tersebut,” ungkapnya.
Selanjutnya dia juga mengatakan, “dari 23 warga tersebut masalahnya akan segera diatasi namun hingga saat ini tidak ada bukti terealisasikan oleh pihak terkait, “pungkasnya.( Nur)