Putrakepri.com, Batam – Menteri Koordinator Perekonomian RI Airlangga Hartanto yakin Masjid Tanwirun Naja (Masjid Tanjak) Batam akan menjadi salah satu ikon Kepri. Hal itu disampaikan Menko Airlangga saat meresmikan Masjid yang dibangun tepat di depan Bandara Hang Nadim Batam ini, Jum’at, (24/6).
Menko Airlangga yang hadir bersama Sekretaris dan Para Eselon I Kemenko Perekonomian meresmikan Masjid Tanjak bersama Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Kepala BP Batam Muhammad Rudi, Wakil Ketua DPR RI H. Lodewijk Freiderich Paulus, dan Anggota DPR RI Dapil Kepri Asman Abnur ditandai dengan penanaman pohon, penandatanganan prasasti serta pemotongan pita.
Menko Airlangga meyakini Masjid dengan nuansa melayu kental ini menjadi ikon Kota Batam dan Provinsi Kepri karena memiliki desain yang “out of the box”. Ia mengaku kagum dengan desain masjid yang dibangun dengan pewarnaan khas melayu dan Islam.
“Desain masjid yang unik, penuh ornamen melayu, serta bentuknya menyerupai tanjak yang menjadi salah satu ciri khas pakaian melayu, akan menjadikan masjid ini ikon. Juga akan menjadi destinasi wisata religi yang cukup marak di Indonesia” ujar Menko Airlangga.
Selanjutnya, Menko Airlangga menambahkan dengan diresmikannya Masjid ini juga sebagai penanda kembalinya Batam menjadi kota industri dan investasi usai pandemi. Nama Tanwirun Naja diharapkan menjadikan masjid ini sebagai “penerang keselamatan”.
“Pendemi covid-19 membuktikan kita tidak dapat hanya bergantung pada satu sektor saja. Maka ke depan kita juga harus memajukan sektor-sektor lain. Dengan diresmikannya masjid ini mudah-mudahan menjadi penanda bangkitnya industri dan investasi di Batam dan Kepri” ungkapnya.
Berdasarkan data dari Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau, saat ini jumlah Masjid yang tercatat sebanyak 1.947 Masjid. Adapun jumlah Masjid di masing-masing kabupaten/kota se- Provinsi Kepulauan Riau, yaitu Kota Batam sebanyak 880 Masjid., Kota Tanjungpinang 185 Masjid, Kabupaten Bintan sebanyak 198 Masjid, Kabupaten Lingga sebanyak 202 Masjid, Kabupaten Karimun sebanyak 248 Masjid, Kabupaten Natuna sebanyak 137 Masjid, dan Kabupaten Kepulauan Anambas sebanyak 97 Masjid.
Gubernur Ansar usai acara menyampaikan dukungan Pemprov Kepri terhadap keberadaan Masjid di Kepri ini dapat dilihat dari adanya perhatian melalui bentuk hibah yang diberikan kepada 215 Masjid dan 17 Surau yang tersebar di 7 Kabupaten/Kota Provinsi Kepulauan Riau di sepanjang 2022 ini.
“Artinya ada 11 persen dari jumlah total Masjid di Kepulauan Riau ini yang telah menerima hibah dalam kurun waktu setahun ini. Kedepannya Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau akan memperhatikan masjid-masjid yang belum tersentuh.” Ucapnya. (PK/ron)