PutraKepri.com, MEDAN –Gubernur H Nurdin Basirun menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXVII tahun 2018 di Arena Utama, Kota Medan, Ahad (7/10) malam. Nurdin yang malam itu mengenakan batik seragam berwarna biru pada kesempatan ini berharap kafilah Kepri bisa tampil maksimal dan memperoleh hasil terbaik di MTQN XXVII 2018 di Medan ini.
Yang terpenting, kata Gubernur, seluruh qari dan qariah tetap sehat yang diimbangi dengan pola dan menu makanan yang baik.
“Kita doakan saja para qari dan qariah Kepri membawa hasil yang terbaik di ajang ini. Mereka sudah berlatih dan sudah berdoa serta ikhtiar. Selanjutnya kita serahkan saja sama Allah. Semoga target juara umum di MTQN XXVII ini bisa kita raih,” ujar Gubernur.
Usai pembukaan MTQN XXVII, Gubernur Kepri, Sekdaprov Kepri beserta seluruh rombongan tokoh masyarakat menjamu makan malam para siswa dan siswi asal Kepulauan Riau yang sedang menempuh pendidikan di Kota Medan. Jamuan makan malam ini memilih tempat di Resto Budaya, Tanjung Morawa Kota Medan.
Dalam kesempatan ini disamping memberi motivasi kepada mahasiswa agar tetap semangat dalam belajar, Gubernur juga menyerahkan bantuan untuk para mahasiswa.
Dalam kesempatan ini Gubernur didampingi oleh istrinya Hj. Noor Lizah Nurdin Basirun, Sekdaprov Kepri TS. Arif Fadillah beserta istrinya Rismarini Arif Fadillah dan sejumlah kepala OPD.
Perhelatan dwi tahunan ini dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Yang mana pada kesempatan ini Jokowi mengenakan kostum adat Sumatera Utara berwarna merah lengkap dengan tanjak dan ulosnya.
Terlihat masyarakat memadati area panggung utama MTQN XXVII dilaksanakan. Meskipun acara pembukaan dilaksanakan sekitar jam 20.00 WIB, Namun masyarakat sudah berdatangan sejak jam 17.00 WIB.
Dalam pidatonya Preaiden RI Joko Widodo mengingatkan jika Indonesia sedang dirundung bencana. Seperti yang terjadi di Palu, Sigi dan Donggala.
Menurut Jokowi, Musibah adalah ujian bagi kaum yg beriman. Islam dan Rasullah mengajarkan umatnya untuk bersabar, bertawaqal dan legowo dalam melalui setiap cobaan.
“Kita doakan untuk para korban dan juga para keluarga korban agar diberikan ketabahan dan kesabaran,” kata Jokowi lalu mengajak masyarakat menbaca Alfatihah bersama-sama.(PK/HMS)